Wengki  Ariando, Sarjana Sains dari Departemen Geofisika dan Meteorologi Institut Pertanian Bogor (IPB) angkatan 2009. Laki-laki keturunan Minangkabau ini memiliki minat pada bidang lingkungan, seni, dan pendidikan.

 

Semasa kuliah Wengky aktif dibeberapa kegiatan, menjadi program officer Indonesian Climate Student Forum, kepala departemen sosial Himpunan profesi Agrometeorologi IPB, asisten dosen mata kuliah Oseanografi, Analisis Meteorologi, dan Biometeorologi, serta pengajar kursus Klimatologi Fakultas Pertanian. Wengky pernah mengikuti program IPB goes to field yang membawa misi membantu petani dalam pemetaan salinitas lahan bekas tambak di Kecamatan Bonang, Kabupaten Demak. Ia juga pernah memperkuat tim paduan suara mahasiswa IPB Agriaswara dalam ajang IV International Harald Andersen Chamber Choir Competition di Helsinki, Finlandia tahun 2012. Pada April 2014, Wengky berkesempatan menjadi delegasi Kementerian Pemuda dan Olahraga untuk program Malaysia International Youth Exchange di Puterajaya. Pengalaman inilah yang mendorongnya mendirikan NADI, yaitu organisasi berbasis pendidikan sains dan lingkungan untuk anak-anak marjinal. Sebelum menjadi Pengajar muda Wengky  bekerja sebagai product development di PT Kuark Internasional.

 

Menurut Wengky orang besar adalah orang yang berpikiran besar dan bermanfaat bagi orang lain. Motto inilah yang membuat ia semakin memantapkan hati menjadi Pengajar muda, untuk berbagi dan belajar dari anak-anak SDN 2 Langkahan, Desa Gampong Geudumbak, Kabupaten Aceh Utara, tahun 2015-2016.