Suwanto, anak bungsu dari empat bersaudara, lahir dan besar di Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah. Ia merupakan lulusan Teknik Perminyakan, Fakultas Teknik Pertambangan dan Perminyakan, Institut Teknologi Bandung (ITB) tahun 2009.

Penyuka Matematika ini aktif berorganisasi pramuka di SMP dan SMA. Semasa kuliah, ia aktif di Himpunan Mahasiswa Teknik Perminyakan (HMTM Patra ITB), Keluarga Mahasiswa Muslim Teknik Perminyakan, dan Society of Petroleum Engineers (SPE) Chapter ITB. Berbagai kegiatan dan kepanitiaan berbasis kemahasiswaan, keprofesian, dan pengabdian masyarakat, baik tingkat universitas dan nasional pernah ia ikuti.

Aktif di organisasi lantas tak membuat Suwanto untuk berhenti berprestasi di bidang akademis. Beberapa prestasi dari tingkat SD sampai universitas, baik tingkat kecamatan sampai tingkat nasional pernah ia raih. Prestasi yang tak pernah terlupakan pria yang hobi membaca, berlari, bulutangkis, dan tenis ini adalah menjadi Mahasiswa Terbaik TPB ITB tahun 2006 dan Mahasiswa Terbaik Teknik Perminyakan tahun 2008.

Sebelum menjadi Pengajar Muda,ia merupakan pegawai PT Chevron Pacific Indonesia. Ia akan bertugas menjadi Pengajar Muda di SDN Sori Bura, Kabupaten Bima, NTB. Kehidupannya sejak kecil dan perjuangannya untuk berpendidikan tinggi ingin ia tularkan ke anak-anak Indonesia. “Saya seperti kembali ke masa kecil saya tinggal di pedesaan. Saya ingin meng-kloning diri saya agar banyak Suwanto-Suwanto lain di masa mendatang.”