WALAU DITAPAL BATAS, CINTA TAK TERBATAS

YesayaPutra Pamungkas 17 Februari 2016

Melihat Wajahmu yang Cantik… Melihat Senyummu yang Manis… Aku Jatuh Hati… Ingin Mengajarmu.

Maju, Maju..Ayo Kita Maju… Tembak, Tembak… Ayo Kita Tembak…Lebih Baik Mencoba…Dari Pada Menyesal…

Aceh Utara, Natuna….. Nunukan, Banggai… Pegunungan Bintang….Walau Ditapal Batas, Cinta Tak Terbatas.

 

 

Cerita klasik ini dimulai dari sebuah kamar barak di Camp Pelatihan PM XI, Jatiluhur, Purwakarta. Malam penuh bintang waktu itu, ada 13 orang laki-laki berbicang hangat (sembari berbaring dikasur masing-masing). Suasana sedikit gundah gulanah saat itu, maklum saja keberangkatan menuju Penempatan masing-masing semakin dekat (Tinggal hitungan jam). Banyak cerita kasih kita ukir bersama 50 orang, yang sebelumnya belum pernah bertemu dan dari berbagai macam disiplin ilmu. Namun satu visi kita “Mencerdaskan Kehidupan Bangsa dan Melunasi Janji Kemerdekaan” membuat kita bersatu padu, berbaur dan saling membangun.

 

“ Kemasi Barang Kalian, Besok Pagi Kita Semua Akan Meluncur Ke Ibu Kota Menggunakan BUS” Kata Camp Manager.

 

Raut wajah tidak sabar bertemu anak-anak Tapal Batas diukir beberapa PM XI. Ekspresi sedih dan haru di ungkapkan beberapa PM XI yang lain karena akan berpisah satu sama lain. Suara “Jangan Lupakan Aku ya”, “Baik-baik dan Sehat-sehat ya di Penempatan”, “Jangan Lupa Kabar-kabar, ya”, “Bertukar Cerita ya Besok”, Hingga “Sampai Ketemu Satu Tahun Mendatang ya, Kawan”. Menggema sesaat Upacara Pelepasan PM XI di Wisma PKB, Jakarta Malam itu. Warna Pelukan dan Salam di goreskan oleh Officer Galuh, Orang Tua, dan PM XI. Tetesan air mata mengalir syahdu, membuat hati bergetar dan bulu kudu merinding. Wisma PKB malam itu benar-benar dibakar oleh gelora semangat PM XI yang ingin mengabdi dan berbagi cinta di Tapal Batas Bumi Pertiwi. Dalam Hati Saya, Terucap Doa “Selamat melayani Kawan dengan Hati Tulus, Selamat Merenda Masa depan bersama anak-anak Tapal Batas, dan Titip Generasi Masa Depan Bangsa ini ya. Tuhan Beserta Kalian Semua PM XI.”

 

2 Bulan Kemudian……

 

Cerita – cerita cinta anak tapal batas telah digoreskan dan diukirkan oleh PM XI. Diberbagai media sosial baik facebook, Instagram, Line, dan Blog. Dari Tapal batas Aceh Utara, Natuna, Nunukan, Banggai hingga Pegunungan Bintang. Sampai Berjumpa dan berjuang setahun kedepan kawan PM XI semua….. Ayo Kawan Terus Berkarya dan Bergerak Bersama Memajukan Pendidikan INDONESIA.

 

Glorakan Semangat Merah Putih…Ditapal-tapal Batas Nusantara…

 

Saya YESAYA PUTRA PAMUNGKAS, juga mengajak ANDA “Pembaca”! BERANIKAH?

Ikut terlibat dan beraksi nyata bagi MASA DEPAN INDONESIA. Kalau Bukan SAYA dan ANDA! Lalu SIAPA lagi?

 

Kitalah GENERASI INDONESIA saat ini.

 

INDONESIA menunggu cerita AKSIMU!


Cerita Lainnya

Lihat Semua