info@indonesiamengajar.org (021) 7221570 ID | EN

Terimakasih Sudah Melatih!

NurjannahAwaliyah 31 Juli 2016

Kala itu hari Sabtu. Pak Amir, guru olahraga kami memanggil anak-anak kelas VI untuk mempersiapkan diri berlatih upacara bendera di lapangan. Ya, di SD kami, pak Amir mendapat tugas tambahan untuk  melatih upacara selain tugas utamanya mengajar olahraga. Beliau kadang perlu berteriak memanggil anak-anak untuk bergegas berbaris di lapangan. Ya, dengan suara yang keras dan tegasnya, anak-anak yang mendengar suara bapak sudah tentu berlari dari kelas atau dari sudut sekolah lain untuk segera ke lapangan.

 Pak Amir. Setiap hari Sabtu, beliaulah yang melatih anak-anak agar upacara bendera di hari Senin bisa berjalan lancar. Upacara adalah salah satu cara untuk menanamkan cinta tanah air kepada anak. Selain itu juga melatih anak-anak untuk lebih tertib dan disiplin. Sadar akan hal itu, Pak Amir selalu mengusahakan ada upacara di hari Senin, dengan melatih anak-anak lebih dulu di hari Sabtu. Pak Amir bersyukur, sekolah-sekolah di kecamatan sudah ada tiang benderanya semua, dan anak-anak sudah bisa upacara dengan tenang. Guru-guru pun terus menyadari bahwa upacara itu penting.  Bapak pernah bercerita, bahwa dulu saat konflik, di desa tidak ada upacara bendera, bahkan tidak ada tiang karena dibakar. Untuk itu, beliau berharap, tidak ada lagi konflik lagi karena anak-anak lah yang menjadi korban berkepanjangannya.

Pak Amir juga pernah bercerita bahwa beliau kurang bisa mengajarkan lagu nasional kepada anak-anak, karena beliau pun kurang bisa. Meskipun demikian, beliau tetap berusaha melatih anak-anak bernyanyi dengan semangat. Saya pun kadang ikut masuk kelas ketika bapak sedang melatih anak-anak bernyanyi. Terus semangat pak, Terimakasih untuk usahanya menanamkan nasionalisme kepada anak-anak.

Saya sendiri belajar banyak dari bapak. Sekali lagi terimakasih…


Cerita Lainnya

Lihat Semua