Amunisi Baru Itu Bernama "Sangihe Mengajar"

Muhammad Ulil Amri 7 September 2012

5 September, Pendopo Dikopra Sangihe

Siapa yang tidak suka punya banyak teman? Apalagi teman yang mempunyai satu misi yaitu memajukan pendidikan. Ya, hari ini, sebanyak 16 pemuda dari tanah sangir resmi dilantik menjadi “Pengajar Muda” Sangihe Mengajar. Saya dan dua teman pengajar Muda Egisa dan Ela menyaksikan peristiwa bersejarah ini di pendopo Dikpora Sangihe.

Mereka adalah sarjana-sarjana pendidikan terbaik hasil rekrutan Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah Raga Kabupaten Kepulauan Sangihe. ke-16 pemuda tersebut akan mengabdikan diri di SD-SMP terpencil di Kabupaten yang terkenal dengan gunung api bawah laut ini.

“kami mengadopsi gerakan yang sudah ada, yaitu Indonesia Mengajar,” kata Ibu H. Tatawi, Kepala Dikpora Sangihe. Diharapkan dengan adanya sangihe mengajar ini bisa membantu sekolah-sekolah di daerah terpencil untuk bisa berkembang, disamping untuk menambah tenaga pendidik. Menurut laporan kepala Dikpora, Sangihe masih kekurangan sebanyak 700 lebih guru SD. Untuk SD yang ada di pulau besar saja masih kekurangan 100-an guru.

Dalam sambutannya, Wakil Bupati Jabes E. Gaghana mengimbau kepada ke-16 “Pengajar Muda” sangihe untuk berperan aktif membantu kemajuan daerah tempat pengabdian selama satu tahun. Tentunya, sebagai guru pilihan para guru muda ini diharapkan mengajar dengan penuh ketulusan. Tidak hanya sekedar mengajar, namun juga menjadi motor penggerak kemajuan daerah.

Sangihe adalah salah satu kabupaten kepulauan di Indonesia.Sangihe memiliki 105 pulau dengan rincian ; 79 pulau yang tidak berpenghuni dan 26 pulau berpenghuni. Seperti halnya kabupaten-kabupaten kepulauan lainnya, masalah transportasi dan komunikasi masih menjadi kendala kemajuan daerah, terutama daerah terpencil. Namun, sepertinya semangat tidak mudah menyerah ditunjukkan oleh segenap stakeholder Kabupaten Kepulauan Sangihe. SOMAHE KAI KEHAGE yang menjadi semboyan kabupaten mengandung arti semakin besar tantangan yang kita hadapi, semakin gigih kita menghadapi tantangan sambil memohon kekuatan dari Tuhan, pasti akan medapatkan hasil yang gilang gemilang.

Program Sangihe Mengajar ini digagas atas kerja sama antara Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kabupatenkepulauan Sangihe dengan Better Approuch Services Increasing trough Capacity in Sulawesi (BASICS) dari Kanada. Program ini juga menjadi yang pertama sebagai program yang mengadopsi Gerakan Indonesia mengajar dengan menggunakan nama daerahnya.

Saya berharap program peningkatan pelayanan pendidikan seperti Sangihe Mengajar ini bisa dilakukan juga oleh seluruh dinas pendidikan kabupaten di seluruh indonesia.


Cerita Lainnya

Lihat Semua