Welcome Notes (^_^)
Erwin Irjayanti 30 November 2010Haiiiii....!
Welcome to my blog!
Selamat datang di blog sederhana, apa adanya, dan anti kompetisi yang diisi dengan penuh gembira oleh pemiliknya yang memiliki harapan setinggi langit agar isi blog-nya mampu menginspirasi. :D
This blog is belongs to me (hahha...!), Erwin Puspaningtyas Irjayanti, super duper ordinary girl yang sungguh beruntung menerima kesempatan luar biasa dari Gerakan Indonesia Mengajar untuk menjadi Pengajar Muda (Angkatan 1, lagi..! Huhhuuuy, yippiiee.. :D )
Really Alhamdulillah... Ladies and Gentlemen, i am grateful to be here.
Biasa dipanggil Wiwin, lulus dari Institut Pertanian Bogor, Fakultas Kehutanan, Program Studi Teknologi Hasil Hutan, 2009. IPK? Apakah ini wajib disebutkan? Nanti dikira sombong... Teman-teman saya yang lain yang IPK-nya nyaris 4 saja tidak menyebutkan IPK-nya kok... Hehee.. Sementara saya, yang cuma 3,41 alias tidak sampai cumlaude ini, masa mau menyebut angka? Huee.. okelah, sekali lagi, blog ini anti kompetisi, diisi dengan riang gembira, dan mencoba menginspirasi. Jika kelak ada yang berbau pamer-pamer, aiiiih, sungguh itu sudah setengah mati saya buat sedemikian rupa sehingga tidak tampak pamer, karena sungguh (kali ini serius!), ini semua hanya dan hanya demi mencoba menginspirasi kawan-kawan yang membacanya. Jadi, mohon maklum ya sebelumnya, heee... :D
Sebelum bergabung di Gerakan Indonesia Mengajar, bekerja di Bank Mandiri divisi Bancassurance AXA Mandiri. Tidak nyambung, kan? Hehee, lebih tidak nyambung lagi karena sebagian orang mengenal sebagai penulis novel, khususnya genre fiksi sejarah. Beberapa naskah yang kemudian beruntung dilirik penerbit adalah “Lautan Cinta Lautan Duka” (Arruz Media, 2006), “Hot Chocolate Love” (Puspa Swara—Grup Trubus, 2006), “Elegi Cinta Maria” (PT. Mizan Pustaka, 2008). Sampai di sini, keberuntungan masih menjadi kawan karib: novel yang berjudul “The Sacred Romance of King Sulaiman & Queen Sheba” (PT. Mizan Pustaka, 2008) memperoleh label “Best Seller” setelah menembus angka penjualan tertentu; mendapat kesempatan untuk menulis dua novel anak berjudul “Hati Yang Terluka” (2008) dan “Sebuah Penantian” (2008) dalam sebuah proyek pemerintah untuk pengadaan novel anak SD—dua novel ini tidak diperjualbelikan, namun langsung disebarluaskan di SD-SD di Indonesia (apakah SD anda menerimanya? *brrr....); last but not least dari rentetan keberuntungan ini adalah, sebuah penerbit Malaysia pada Juli 2010 lalu membeli lisensi “Hot Chocolate Love” untuk diterbitkan di negaranya. Alhamdulillah... Well, setelah di training camp Indonesia Mengajar, percayalah, sohib-sohib saya Pengajar Muda di sini jauuuuh lebih pandai merangkai kata!
Hari ini, ketika saya meng-upload content blog ini, saya telah berada di Majene. Yeah, saya bertugas di Majene, Sulawesi Barat, tepatnya di Kecamatan Sendana, Kelurahan Mosso Dzua, Desa Apoang, Lingkungan Passau—sebuah lingkungan yang terletak di atas bukit dengan pemandangan laut di sekelilingnya! SD Inpres No 25 Apoang.
No phone signal (don’t ask about internet connection),
No electricity,
Low educated society dengan kearifan budaya lokal yang luar biasa,
Transportasi yang terbatas (tinggalkan motor anda—bukan mobil ya!—dan ganti sepatu mengilap anda dengan sandal jepit atau sepatu boot untuk mendaki jika hari usai hujan. U can only hike to reach my place).
So, come on...
I invite you to visit me at Passau, otherwise, i will happy if you read my blog and leave a comment... (^_^)
Your support mean so much for me and all Pengajar Muda.
Takzim saya,
Erwin Irjayanti.
Cerita Lainnya
Ikut Terlibat
Ikut Iuran Publik
Bermitra dengan Kami
Jadi Pengajar Muda
Pintasan
Korps Pengajar Muda
Cerita Pengajar Muda