info@indonesiamengajar.org (021) 7221570

Mading K.I.T.A

Wildan Mahendra 15 Mei 2011
Impian SD kami untuk memiliki majalah dinding (mading)akhirnya terwujud juga. Setelah selesai mengurus perpustakaan yang sempat tertunda, kini fokus kami adalah menkreasi majalah dinding. Ide ini sebenarnya tidak akan pernah ada jika kami tidak melakukan kerja bakti membersihkan ruangan gudang yang akan dijadikan perpustakaan. Saat itu kami melihat ada papan yang masih bagus tapi sudah tidak dipakai. Daripada sia-sia, maka ide untuk memfungsikannya sebagai majalah dinding muncul. Mulai saat itu papan berukuran 1,5 x 1,5 m resmi menjadi mading SD 8 Titi Akar. Tahapan pertama pembuatan mading yaitu pengumuman resmi bahwa SD 8 sekarang sudah memiliki mading. Pengumuman ini sekaligus sebagai himbauan kepada para siswa untuk membuat karya yang nantinya akan dikumpulkan kepada saya sesuai deadline yang sudah ditentukan. Boleh berupa pantun, lukisan (termasuk kaligrafi), lirik lagu, puisi, tulisan kata-kata bijak hingga hasta karya. Semua siswa dari kelas 1 hingga 6 punya hak yang sama untuk ditampilkan karyanya. Tidak ada seleksi ataupun registrasi. Kuncinya hanya dua yaitu menampilkan yang terbaik dan sabar jika nantinya karya yang diserahkan belum ditampilkan. Bukan tidak bagus tapi ini soal giliran saja. Rencanya mading kami akan terbit dua edisi tiap bulannya. Edisi akan disesuaikan dengan momen besar yang terjadi pada rentang waktu itu. Edisi perdana kami kali ini bertema kartini. O ya sebelumnya, saya akan jelaskan tentang konten majalah dinding SD kami. Jadi ada 6 rubrik yang tersedia yaitu: karya, kuis, galeri, vocab, hero, dan pengumuman. Ok, saya akan jelaskan detilnya satu per satu. Karya Untuk karya, kembali saya tegaskan bahwa semua karya akan diakomodasi tanpa seleksi. Mungkin kedepan yang bisa lebih diperhatikan oleh anak-anak adalah karya yang ditampilkan hanyalah karya yang bisa ditempel. Hal ini penting karena ada seorang anak yang mengumpulkan karya berupa asbak dari tanah liat. Meski karya tersebut tidak dapat ditampilkan di mading, namun akhirnya tetap kami terima. Kuis Ini bukan sekedar kuis biasa. Kuis ini merupakan permainan yang akan merangsang otak anak (istilah kerennya “brain games”). Di tiap edisi rencananya akan disediakan tiga pertanyaan. Setiap anak boleh menjawab 1, 2, hingga semua pertanyaan. Bagi yang 3 anak yang beruntung dan menjawab dengan benarkuisnya ada hadiah menarik yang sudah menunggu. Hadiah tersebut sponsor dari Toko Fitri Rohmadi (baca tulisan saya sebelumnya yang berjudul “orang-orang baik”). Salah satu contoh pertanyaannya: ada 5 kerangka kotak, diantara kelima kerangka tersebut manakah yang dapat dibangun menjadi balok. Sumber pertanyaan kuis ini saya ambil dari “brain games cards” terbitan Erlangga. Galeri Pasti bisa ditebak apa isi rubrik galeri? Ya, rubrik ini berisi kumpulan dokumentasi kegiatan anak-anak seperti kerja bakti bersama, semifinal Olimpiade Sains Kuark, hingga ekspresi anak-anak ketika mendapat hukuman karena terlambat. Lewat galeri ini, saya ingin mengajak mereka untuk belajar lebih percaya diri dan menghargai setiap momen yang terjadi. Vocab Di rubri ini anak-anak akan beljar mengenal kata di sekitar mereka dalam bahasa Inggris. Setiap kata tersebut akan semakin mereka pahami karena dilengkapi dengan gambar yang menarik. Pada edisi perdana ini, rubrik vocab akan mengenalkan mereka tentang “family”. Mulai dari mother, father, hingga auntie. Sumber dari rubrik vocab ini saya ambil dari Smart Card Vocabulary terbitan Wahyu Media. Saya berharap melalui rubrik ini, anak-anak bisa semakin mudah belajar bahasa Inggris. Hal ini terkait salah satunya dengan rencana besar Bupati Bengkalis yang akan membangun Pulau Rupat sebagai area industri pariwisata. Hero Rubrik ini akan mengajak anak-anak untuk berkenalan lebih dekat dengan para pejuang yang rela berkorban untuk  bangsa Indonesia. Di edisi perdana ini, saya mengajak mereka untuk berkenalan lebih dekat dengan R.A.Kartini. Rubrik ini sebenarnya terinspirasi dari salah satu semboyan Bung Karno: Jas Merah (jangan sekali-kali melupakan sejarah). Melalui rubrik ini saya berharap mereka dapat mengenal pahlawannya lebih dekat dan lebih jauh meneladani sikap-sikapnya. Rubrik ini makin menarik karena dilengkapi dengan gambar pahlawan yang bersangkutan. Pengumuman Hal-hal yang menyangkut hajat hidup orang banyak dan masa depan bangsa akan dijelaskan melalui rubrik ini. Singkat, padat, jelas, tajam, dan terpercaya. Sebenarnya ada satu rubrik lagi yang ingin saya tambahkan yaitu “mau tahu?”. Rubrik ini rencananya berisi tentang pengetahuan umum baik yang sifatnya sains, sosial, budaya, dan lain-lain. Tapi sayang karena ukuran mading yang tak begitu besar maka rasanya akan sangat penuh sesak jika harus ditambah rubrik baru lagi. Mungkin rubrik “mau tahu?” akan hadir di edisi-edisi berikutnya tergantung situasi dan kondisi. O ya dari tadi ternyata saya belum menjelaskan mengapa mading kami diberi nama K.I.T.A. Jujur sebelumnya banyak nama yang masuk nominasi seperti: ceria, bersama, kami, dan lain sebagainya. Nama KITA dipilih karena mampu mencerminkan multikulturalisme yang ada di SD kami. KITA, kami rasa mampu menumbuhkan perasaan memiliki yang tinggi dan mampu mengakomodasi semua golongan. Sehingga nantinya melalui mading ini, toleransi dapat disemai kerukunan dapat diwujudkan. Sederhana tapi sangat komprehensif. Kami semua berdoa semoga kedepan mading ini benar-benar dapat konsisten berjalan memanifestasikan nilai-nilai yang harapkan. Selamat Berkarya

Cerita Lainnya

Lihat Semua