Beberapa minggu lalu saya memberikan tugas kepada murid kelas 6 dan 5 untuk menulis sebuah puisi dengan tema yang tidak saya tentukan. Mereka bebas menuangkan apa saja yang ada dalam pikiran mereka. Tanpa mengubah sedikit pun dari apa yang mereka tulis, berikut adalah hasil karya murid – murid saya     (dan juga murid dari PM angkatan I..:D )

                                         FAUSAN

 

Sore itu pa, fauzan

mau berangkat ke bandung

aku dan teman2x sangasedih

karenadialah guru yang sang baik

tetapa di kata waktulah

yg mempertemukan kita dan –

dikata waktulah yang memisahkan kita

tetapi karena berkat bu, vivi aku tidak terlalu sedih lagi.mudah2han kita bertemu lagi aku terus belajar dgn sungguh2x mudah2xan aku bisa ke bandung dan bertemu pak pausan t.A,

 

(Reki, kelas 6)

 

 

GURU

bapak fausan

waktu fauzan pulang

ke bandung airmata jatuh dan airmata jatuh ke lantai. waktu pauzan pulang kebandung. Matahari udah terbit

 

bu fifi =

waktu fauzan pulang bu vivi mau menangis tapi bu vivi menahan airmata waktu fauzan udah ke jakarta     bu vivi sangat sedih tapi kami semua tapi inda sedi sekali karna ada bu vivi

 

my name is = sandi gunawan

 

(tanda tangan)

 

Buat pauzan dan bu vivi tapi kalo pauzan inda disini ibu aja jang baca

 

 

(Sandi Gunawan, kelas 6)

                                                          

Fauzan

 

Sore itu kak fauzan mau berangkat ke bandung teman/teman menangis semua teman teman sedih terus. Fauzan ada di bandung air mata mengalir terus

 

(Yusria, kelas 6)

 

 

 

 

 

 

BAPAK FAUZAN (guru)

 

Sore itu

KA’ fausan pulang ke bandung

airmata ku barlinang

hatiku sangat sedih

teman2x juga ikut sudih

tapi di kata waktulah mempertemu

kan kita semuah

 

ka’ fauzan jasamu tidak akan kami lupakan

guru yang kami banggakan fauzan

 

(Era vira wati, kelas 6

Bapak Fauzan

 

dulu saya belajar dirumah saya mengingat terus ka fauzan saya menangis karna saya kangen sekali sama fauzan saya juga ingat waktu kami jalan2x ke Salutambung sampai kapan pun aku tidak akan lupakan ka fauzan karna ka, fauzan orang yg sangat baik dulu ka, fauzan pergi dia bilang sama saya supriadi kamu anak yang pintar di kelas VI jangan terganggu pelajaran diluar itu saja yg saya sampaikan ka, fauzan karna fauzan pergi aku dan teman2x pergi kesalutambung u/ mengantarkan fauzan

 

(Supriyadi, kelas 6)

 

 

Fauzan

Sore itu ka, fauzan

mau berangkat ke bandung

aku dan teman2x

menjatuhkan airmata

yg sangat banyak

tetapi dikata waktulah yang mempertemukan kita. dan dikata waktulah yang memisahkan kita.

oh..... ka, fauzan

guruku yang kami banggakan

jasamu tidak akan kami lupakan

sampai kapanpun

Selamat jalan wahai

guruku yang kami banggakan

dan selamat datang penggantinya.

 

(Febri, kelas 6)

 

 

 

 

 

 

bapak Fausan

 

waktu pak fausan pergi ke bandung akus angat menangis dan tdk bisa makan

 

saat sya tidur sya mimpi dipanggil ka, fausan, ka fausan blang sma sya, fikram jangan menangis nya belajar yang baik supanya kamu bisa kuliah di bandung nya

 

ttd pikram                                                   ttd fausan

 

(Fikram, kelas 6)

 

 

Ketika kak vivi datang kami senang

Karena ada penggantinya  kak fauzan

Kami sangat senang karena kak vivi

dia datang untuk mengjar kami sama

teman teman. Ketika kak fauzan

pergi kami sangat sedih karena

kak fauzan pergi untuk meninggalkan

kami untu selamanya kami

berdoa  untuk bisa kembali lagi

ke sekolah kami ini SD 22 rura

tapi sanya sangat senang karena ada penggantinya namanya vivi

Ini karya

febi yang sangat saya cintai

adalah bu vivi dan fauzan

 

(Febi, kelas 5)