Pelatihan Komputer
Sabda Pambayu 30 Januari 2011
Di Bajo hujan turun begitu indahnya. Air laut yang tenang dengan guyuran air hujan menyejukkan tiap mata yang memandang. Karena memang hujan adalah anugerah yang sangat dinanti oleh masyarakat. Udara yang panas dan sinar matahari yang membakar kulit seakan sirna oleh hadirnya air dari langit itu. Aku sendiri tetap dengan rutinitasku mengajar pada saat jam sekolah dan memberikan les tambahan pada sore harinya bagi murid-murid kelas 4 dan kelas 5 (disini belum ada kelas 6). Namun, diminggu ketigaku di Torosubang aku mulai mencoba melihat kebutuhan apa yang diperlukan oleh guru disini. Pelatihan komputer merupakan salah satu prioritas yang dibutuhkan oleh para guru dan masyarakat Bajo pada umumnya.
Bajo, seperti aku melihat sisi mata uang yang berlawan dari Jakarta. Di Jakarta dengan segala gemerlap lampu kota, masyarakat pada umumnya sudah mengenal komputer dan berbagai fasilitas yang disediakan oleh internet. Warnet dan jasa penyedia Hotspot menjamur dimana-mana. Sedangkan di Bajo dengan segala keterbatasan termasuk listrik yang hanya menyala pada malam hari karena bantuan genset, sangat awam sekali dengan produk abad moderen itu. Bajo memang tertinggal dari segi teknologi tapi semangat anak-anak dan masyarakat untuk belajar sangat tinggi. Walau disekolah semangat itu terkadang dibumbui oleh ayunan tangan guru yang memegang rotan atau sebatang kayu keras untuk menghajar para murid yang susah diatur.
Sore hari ditemani dengan rintik-rintik hujan aku menuju SMA 3 Bacan yang kebetulan memiliki fasilitas ruangan komputer. Sekolah tersebut memperoleh hibah lima buah perangkat komputer dan layanan internet yang belum pernah digunakan sejak dua tahun yang silam. Bajo yang merupakan ibukota kecamatan Botang Lomang mendapatkan fasilitas internet dari Depkominfo pemerintah pusat. Oleh karena kantor kecamatan belum dibangun maka fasilitas tersebut diserahkan ke SMA 3 Bacan yang kebetulan berada di desa Bajo. Sore itu aku disambut oleh kepala sekolah SMA 3 Bacan. Obrolan panjang tentang pendidikan di Botang Lomang serta pengalaman beliau yang mengantarkan anaknya kuliah di Bandung membuat suasanan menjadi hangat. Beliau pun akhirnya menyetujui rencana untuk mengadakan pelatihan komputer yang untuk permulaannya hanya ditujukan untuk kepala sekolah sd, smp dan sma se kecamatan Botang Lomang. Pelatihan pun dijadwalkan pada awal semester depan dengan terlebih dahulu mengundang para kepala sekolah serta kepala UPTD dan perwakilan dari kecamatan untuk memantapkan rencana pelaksanaan teknis pelatihan tersebut.
Cerita Lainnya
Ikut Terlibat
Ikut Iuran Publik
Bermitra dengan Kami
Jadi Pengajar Muda
Pintasan
Korps Pengajar Muda
Cerita Pengajar Muda