Tak terasa, tinggal menghitung minggu diriku akan menuntaskan peran sebagai Pengajar Muda di desa Lanpasa, Kabupaten Seruyan, Kalimantan Tengah. Namun, aku tau bahwa label sebagai Pengajar Muda tak usai sampai disini saja. Ia akan terus melekat dan akan menentukan perjalananku di masa depan.

Sebagai Pengajar Muda pelari kedua, aku melanjutkan perjalanan dan perjuangan dalam meningkatkan pendidikan di desaku. Banyak hal yang ditinggalkan oleh Pengajar Muda sebelumku, salah satunya adalah pendirian Pondok Baca Lentera Mambasa.

Aku akan bercerita sedikit tentang latar belakangnya.

Pondok Baca Lentera Mambasa didirikan pada September 2022 merupakan pondok baca yang di inisiasi oleh Pengajar Muda Angkatan 22 Desa Lanpasa dan aktor lokal (pemudi desa). Kegiatan di dalamnya cukup beragam, seperti:

• Membaca pekanan yang biasanya dilaksanakan pada hari Minggu pagi, namun tidak menutup kemungkinan jika diganti ke hari lain apabila terdapat kakak-kakak relawan yang berhalangan
• Tempat dilaksanakan kegiatan membaca pekanan selalu berganti-ganti, terkadang di halaman rumah, lapangan desa, dermaga, maupun kelakah (danau yang surut sehingga bisa dimanfaatkan sebagai lapangan). Hal ini dilakukan agar anak-anak tidak bosan dan mencari suasana baru
• Kegiatan kami tidak hanya membaca, melainkan ada yang menampilkan persembahan seperti menyanyi, membaca puisi, yang biasa ditampilkan di awal kegiatan
• Terdapat pula games-games dan ice breaking di awal dan pertengahan kegiatan sebagai bentuk refreshing dan mengumpulkan good mood anak-anak.
• Sejauh ini, buku yang tersedia di Lentera Mambasa merupakan buku pinjaman dari perpustakaan Desa dan perpustakaan SDN 1 Lanpasa. Namun, pada awal bulan April lalu mendapat donasi buku dari Dompet Seribu Bulan sebanyak 3 dus buku dan donasi buku dari seorang guru SMP Tunas Agro, serta hibah buku dari Komunitas Cinta Anak Palangka Raya, sehingga jumlah buku yang dimiliki saat ini sudah cukup banyak.
• Pada akhir bulan Juni lalu, Lentera Mambasa mendapat undangan dari Balai Bahasa Kalimantan Tengah untuk mengikuti Kemah Komunitas Literasi yang di selenggarakan pada tanggal 21-24 Juni 2023 di Palangka Raya. Pada kegiatan ini, banyak komunitas dan pegiat literasi dari berbagai kota di Kalimantan Tengah yang turut berpartisipasi, dan ini membuka kesempatan baru bagi kami untuk terus tumbuh bersama dengan pegiat dan pustakawan lainnya.

Sangat menyenangkan melihat senyum dan tawa sumringah dari anak-anak yang haus akan ilmu dan mengisinya lewat rangkaian kata yang ada di buku

Kami ingin memperkenalkan kepada anak-anak bahwa membaca itu tidak membosankan dan justru menyenangkan.

Karena di Indonesia Mengajar, kami percaya bahwa “siapapun berhak untuk terlibat dalam memajukan pendidikan, karena mendidik adalah tugas para kaum terdidik”. Demi keberlanjutan dari pondok baca ini, Pengajar Muda melibatkan para pemudi lokal yang nantinya akan membawa pondok baca ini untuk terus bergerak terlepas dari sudah berakhirnya program Pengajar Muda di desa Lanpasa.