tulisan ini saya buat tanggal 20 Juni 2014

Saat saya menuliskan catatan ini, tidak terasa sudah 6 purnama saya lewati bersama teman-teman Pengajar Muda VII di daerah penempatan. Beragam kisah sudah kami alami, mulai dari kejadian-kejadian lucu di kelas-kelas kecil kami hingga urusan yang membuat kening berkerut berkali-kali di ibukota kabupaten. Saya percaya, walaupun tidak semua pengalaman tersebut kami tuliskan dalam sebuah cerita, ada banyak dokumentasi yang kami simpan dalam memori di hati dan otak kami.

Melihat perjalanan selama tiga bulan ke belakang bersama pengajar muda kabupaten Halsel, saya belajar banyak hal. Bagaimana mengikhlaskan “kebelumberuntungan” anak-anak kami di Olimpiade Sains Kuark dan Olimpiade Sains Nasional, mengeksekusi proses rekrutmen dan seleksi Pemuda Penggerak Desa, mempersiapkan anak-anak untuk tampil dalam perlombaan Hardiknas, , proses Direct Assessment  yang mengundang asesor cum site visit dari pihak IM (pak Hikmat dan mas Susilo), mendampingi siswa-siswi kelas VI menghadapi ujian akhir sekolah dan akhirnya saat ini kami tengah berjuang mengimplementasikan training program Pemuda Penggerak Desa sebagai keberlanjutan program Gerakan Desa Cerdas.

Ada banyak hal yang dikorbankan, mulai dari waktu, tenaga, pikiran hingga uang. Tapi, saya yakin, semuanya akan menjadi suatu pengalaman berharga untuk bekal saya di masa depan. Tetap semangat teman-teman J