Reffi Dewi

Pengajar Muda XVII

Reffi adalah salah satu wanita yg beruntung dan sangat bersyukur karena berkesempatan untuk menjadi pengajar muda. wanita penikmat  nada dan aksara  ini mengenyam pendidikan di IPB dengan jurusan ekonomi sumberdaya dan lingkungan dan berhasil menjadi lulusan terbaik dijurusannya pd 2017. peraih beasiswa VDMS dan EU Scholarship ini semasa kuliah aktif dalam organisasi kemahasiswaan yg bergerak di bidang sosial dan pendidikan masyarakat sekitar kampus.

sebelumnya ia pernah bekerja di perusahaan manufaktur di jakarta,namun ia sadar bahwa  hidup hanya sekali dan tua belum tentu terjadi, ingin menjadi manusia berarti atau memilih mati tanpa arti,dan ia memilih untuk menjadi manusia berarti dan bermanfaat bagi sesama khususnya bagi Indonesia.

Hingga puncaknya quotes film 5cm yang menggugah hati untuk daftar menjadi pengajar muda "untuk apa ijazah bertumpuk tapi rasa peduli tidak dipupuk".

Saat mahasiswa ia berkesempatan untuk melakukan pengabdian di daerah terdepan indonesia dan merasakan bagaimana kondisi disana.meskipun minim fasilitas namun semangat juang tak pernah surut.Reffi pernah berkesempatan untuk pertukaran pelajar di negara yang minoritas islam dan disana ia belajar arti dr toleransi terhadap keberagaman khususnya antar umat beragama,betapa toleransi adalah hal penting yg harus dimiliki. dalai lama pernah berkata ,toleransi adalah tingkat pendidikan paling tinggi,selain ingin berbagi ilmu  ia juga ingin membagi arti penting sikap toleransi tersebut pada anak2 di tempat ia bertugas kelak. memeluk hangat dan menjadi sahabat terbaik mutiara-mutiara bangsa di bumi pertiwi.dan ia percaya bahwa sebaik-baik manusia adalah yang bermanfaat bagi sesama. Selamat mengabdi di tapal batas negeri diantara dua  negara ibu guru Reffi!