Devita, menghabiskan masa kanak-kanak hingga remaja di tanah kelahirannya, Blitar. Sulung dari dua bersaudara ini hijrah ke Surabaya, untuk melanjutkan pendidikan tinggi di Institut Agama Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya, Fakultas Tarbiyah Jurusan Pendidikan Agama Islam.

Hobinya terhadap dunia petualangan membuatnya bergabung dalam Unit Kegiatan Mahasiswa Pramuka di kampusnya. Pengalaman dan ketrampilannya di bidang kepramukaan terus bertambah seiring dengan pengalaman yang pernah dilakoninya, diantaranya juara 1 beregu putri Lomba Lintas Alam Pecinta Alam Tuban, Tim Survey dan Giat Operasional Orientasi Pendidikan Kepramukaan tahun 2008 dan 2009, Ketua UKM Pramuka periode 2009-2010, peserta expedisi Pendakian Gunung Penanggungan tahun 2007, dan juga menjadi satu-satunya wanita dalam expedisi Pendakian Gunung Arjuno pada tahun 2011. Hobi berpetualang dan mencari tantangan pun ia salurkan dengan menjadi anggota SHERPA, salah satu Outbond Organizator di Surabaya.

Selain itu Devita juga mengembangkan potensi diri di bidang motivasi dengan menjadi ketua Devisi Pelatihan dan Pengembangan dalam P3SDM (Pusat Pelatihan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia) di kampusnya, dengan mengadakan ESQ Training dan Outbond of Trainer. Dan seperti halnya kecintaan akan pendidikan, terutama pendidikan anak-anak, ia menjadi relawan pengajar di Rumah Baca Kawan Kami di Gang Dolly, salah satu pusat prostitusi lokalisasi di Surabaya. Mengajar dan mendidik adalah cita-cita baginya untuk hari kemarin, kini dan esok.