Adiba Arifia Fadilah

Pengajar Muda XXVII - -

Lahir di Kota Kudus yang terkenal dengan Kota Kretek,saya Adiba Arifia Fadilah yang akrab di sapa Diba. Anak kedua dari dua bersaudara. Dari kecil sudah disuguhi dinamika kehidupan sosial yang penuh warna,dari sini yang membangkitkan rasa ingin tahu tentang berbagai kehidupan masyarakat. Berawal dari keresahan ini lah yang membawa saya untuk memilih jurusan kuliah S1 Pengembangan Masyarakat Islam dan melanjutkan S2 Ekonomi Syariah mengambil konsentrasi Manajemen Sumber Daya Manusia di Institut Agama Islam Negeri Kudus.

Selama masa sekolah sudah mulai aktif di berbagai organisasi sekolah  yaitu di Ikatan Pelajar Muhammadiyah dan Hizbul Wathan. Dan selama masa kuliahpun ikut aktif dalam berbagai kegiatan sosial karena banyak mata kuliah yang berhubungan dengan kemasyarakatan menjadikan lebih tertarik mengikuti kegiatan volunteer.

Semangat ini terus berlanjut hingga kini saya bergabung dalam kegiatan SAR di salah satu organisasi penanggulangan bencana yaitu MDMC yang dimana membuat saya suka menolong orang lain saat terjadi bencana. Selepas kuliah saya bekerja di bidang kesehatan Yayasan Mentari Sehat Indonesia yang berperan untuk menggerakkan masyarakat dalam upaya mewujudkan kemandirian dalam menanggulangi terkait penyakit TBC yang menular di masyarakat.

Disini saya bertemu dengan berbagai karakter dan kondisi masyarakat yang beragam. Akhirnya membuat saya bisa merefleksikan diri tentang makna kehidupan yang sesungguhnya yaitu kebermanfaatan. Hal ini yang menjadikan tujuan dan alasan untuk terus bermanfaat selama saya masih diberi kehidupan.

Dan Indonesia Mengajar adalah one of my dream saat tahu dari cerita dosen saya yang pernah menjadi Pengajar Muda. Menurut saya ini adalah salah satu wadah saya untuk bertumbuh bermanfaat berbagi dan membersamai masyarakat dan anak anak di pelosok negeri serta berkontribusi dalam membangun masa depan yang lebih baik bagi generasi muda. Harapannya setelah mengikuti ini semoga tidak berhenti sampai disini saja, tetapi akan menjadi bekal untuk melanjutkan banyak bentuk kepedulian.