Anomali Alam di Bajo Pulo

Tri Zaini Sarah 24 Januari 2015

Meskipun saya bukanlah penggemar beratnya, selalu ada sisi kekaguman saya terhadap ilmu IPA. IPA tidak hanya sekedar mata pelajaran ataupun jurusan di tingkat SMA, namun IPA juga membantu untuk membuka pikiran manusia yang terbatas akan keagungan Tuhan dan segala ciptaan-Nya.

Tapi kali ini saya sadar bahwa IPA pun memiliki situasi khusus yang terkadang tidak dapat digeneralisir.

Kambing.

Kambing adalah mamalia berkaki empat yang memakan tumbuhan atau herbivora. Ternyata, itu tidak selamanya benar.

"Bu, kambing kan makan kardus sama makan nasi!"

Salah satu murid saya berteriak begitu saat saya bercerita bahwa kambing adalah hewan pemakan tumbuhan. Jangan bingung, anak-anak itu tidaklah salah ataupun mengkhayal. Mereka hanya mengatakan berdasarkan fakta yang mereka lihat.

Kambing di Bajo Pulo adalah salah satu contoh adaptasi paling tinggi yang pernah saya lihat, diluar sifat natural kayu jati untuk menggugurkan daunnya pada saat musim kemarau.

Bagaimana tidak, kambing disana rela untuk makan kardus demi bertahan hidup di Bajo Pulo! Hal ini didorong oleh terbatasnya jumlah dedaunan di Bajo Pulo yang memang kering.

Kadang, kalau saya lagi merasa stuck akan sesuatu, saya suka melihat kambing tersebut dan berujar dalam hati, "Kambing ini aja bisa bertahan hidup dengan makan kardus, masa saya stuck sedikit aja nyerah?"

 

Makasih mbembe* :)

 

*mbembe: kambing


Cerita Lainnya

Lihat Semua