info@indonesiamengajar.org (021) 7221570

kOPERA(k)SI

Nadia Prasidyawati 29 Mei 2012

 

Belajar tentang materi yang kurang dikenal anak-anak itu selain susah untuk dipahami bagi pengajar pun sulit juga  untuk memberikan pemahaman kepada anak-anak. Buat saya yang penting suasana belajar itu menyenangkan. Saya selalu berharap bisa menghipnotis anak-anak dalam suasana belajar yang (asyik) sebenarnya mereka sedang belajar membentuk karakter dengan lebih baik.

Dan rencana hari ini adalah...

Eng ing eng.......

Main quiz-quizan, anak-anak kuminta memilih sendiri teman kelompoknya. Setelah semua siap dengan kelompoknya. “sila pilih ketua kelompok dan maju ke depan untuk mengambil buku cetak.” Per kelompok mendapat satu buah buku. “ ayo...buat nama kelompoknya ya...terserah, boleh apa saja, sudah...?”

Dan inilah dia daftar nama kelompok kali ini.

1.       Kami pasti menang

2.       Aku pasti bisa

3.       Aku juara

4.       Aku pasti berusaha

5.       Aku pasti sukses

Di tengah keharuanku mendengar mereka menyebutkan nama-nama kelompok yang di luar dugaan ini, munculah kelompok terakhir, yak!

6.       Kompak

Hihihi, personilnya adalah anak-anak laki-laki yang memang lucu-lucu. Permainan pun dimulai, anak-anak mulai membaca per anak per kalimat kemudian buku bergeser dengan teman sekelompoknya begitu seterusnya hingga selesai membaca. Penilaian pertama adalah kelompok yang tercepat menyelesaikan bacaannya. “are you ready.....?”

| “ yes, i’m ready....” wah, anak-anak asyik dan sibuk membaca. Setelah semua sudah selesai membaca maka pertarungan yang sebenarnya pun dimulai. Soal-soal quiz dijawab baik dengan atau tanpa membaca buku. Poin yang diberikan pun berbeda. Antusiasme anak-anak yang cenderung gaduh di kelas diimbangi dengan mengingatkan mereka secara perlahan mengenai peraturan kriteria pemilihan kelompok yang akan berhak menjawab soal. Rapi dan tertib.

Kelompok kompak adalah kelompok yang pantang menyerah dan tidak mau kalah, panas dengan skor nilai kelompok kami pasti menang, mereka pun bersemangat untuk terus mangacungkan jari, setiap kelompok yang diberi kesempatan menjawab harus menyebutkan nama kelompok meraka (meneriakkan motivasi diri). Secara fisik diperlihatkan dengan mencoret pipi mereka layaknya tentara d medan tempur. Saya berusaha menahan tawa supaya kelas tetap kondusif.

“ siapa bisa...?” | “kami pasti menang!” | “ aku pasti bisa!” | “ aku juara!” | “aku pasti sukses!” | “aku pasti berusaha!” | begitulah semangat memotivasi diri secara sadar nggak sadar ini. Dan tiap kelompok “kompak!” semakin menunjukkan bakat seninya, coretan spidol hitam makin meluas, mereka meneriakkan: grandong...grandong...macan..macan..hingga coretan itu penuh dan ketiga anak ini mirip “dakocan” huahahahaha, tawaku berderai, tak bisa dibendung lagi, anak-anak pun tertawa riuh, herannya, mereka tetap semangat untuk menjawab dan tenang-tenang saja layaknya tak terjadi sesuatu saja. Materi koperasi pun menjadi kopera(k)si  (baca: over aksi) pagi ini. Skor tertinggi dicapai oleh kelompok kami pasti menang. Yak, belajar tertib, belajar pengetahuan baru dan belajar menumbuhkan minat baca. Semoga makin semangat ya anak-anak kelas 4 B :)


Cerita Lainnya

Lihat Semua