Bangku SMP telah mengantarkan pemuda yang akrab disapa Wito ini mengawali karirnya bergelut di dunia anak. Hingga SMA pria kelahiran kota Magetan ini, memiliki sambilan menjaga toko dan membantu mengajar baca tulis Al-Qur’an untuk anak-anak. Di saat belajar di Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS), jurusan Teknik Elektro, ia pernah aktif di Kopma, LDK, dan tim riset Pengembang DCS (Distributed Control System).

Wito, yang hobi bersepeda dan mendaki ini pernah mengetuai biro pengajaran di LDK yang memiliki proker utama memberikan les gratis ke anak-anak kurang mampu, pemberian beasiswa, dan perpustakaan berjalan. Di tim riset, ia pernah menjadi trainer pelatihan DCS untuk industri. Ia juga pernah melakukan kerja praktik di PT Pertamina (Persero) RU V.

Cintanya di dunia anak dan pendidikan membuat pemuda bermotto “Think first, Start small, Act now” ini pernah menjadi pengajar ektrakurikuler Pramuka dan Robotika di sebuah SD. Selain itu, ia pernah menjadi trainer pelatihan Robotika di sebuah universitas swasta. Ia juga pernah mengisi pelatihan-pelatihan motivasi di sebuah SMP dan SMA.

Keberuntungan dibandingkan teman-teman satu SD-nya untuk melanjutkan ke perguruan tinggi inilah, yang menjadikan ia termotivasi bergabung dengan Indonesia Mengajar. Pemuda yang dibesarkan di lingkungan petani ini berharap bisa berbagi motivasi dan ikut andil dalam gerakan mencerdaskan kehidupan bangsa di negeri nan permai ini.