Pemuda Bugis ini bernama lengkap Muh. Rifqi Anzhari, biasa dipanggil Rifqi adalah anak kedua dari lima bersaudara dari pasangan Hamka Azis dan Nurhalidah. Rifqi lahir dan besar di Kabupaten Bulukumba Sulawesi Selatan. Dia merupakan lulusan Teknologi Penangkapan Ikan di Sekolah Tinggi Perikanan Jakarta.

Saat kuliah, Rifqi merupakan salah satu taruna yang aktif dibeberapa kegiatan didalam kampus seperti Rohis, TAPALA, Senat serta dia juga memperluas koneksi pertemanan dengan bergabung kedalam FMKI (Forum Mahasiswa Kedinasan Indonesia). Dia juga merupakan event hunter, dia rajin mengikuti seminar atau kegiatan yang berkaitan tentang lingkungan dan pendidikan. 

Setelah menyelesaikan kuliahnya, Rifqi kemudian bekerja disalah satu perusahaan yang bergerak dibidang perikanan yang berpusat di Jakarta dan dia mendapat tugas untuk membantu mengelola salah satu cabang yang berlokasi di Kota Bitung Sulawesi Utara. 

Menjadi seorang Pengajar Muda merupakan salah satu keputusan yang tepat yang pernah diambil oleh Rifqi. Pada saat kuliah, Rifqi sering melakukan kunjungan ke daerah pesisir di Indonesia, dimana dia menemukan banyaknya anak-anak usia sekolah yang lebih memilih ikut kelaut mencari ikan dari pada pergi ke sekolah, kondisi tersebut memicu munculnya keresahan tentang kurangnya kesadaran tentang betapa pentingnya pendidikan. Dengan menjadi Pengajar Muda, pria yang gemar travelling ini memiliki harapan orang tua dan masyarakat lebih sadar tentang pentingnya pendidikan, karena investasi terbesar bangsa adalah generasi  penerus yang memiliki kemampuan dan pengetahuan yang luas. Selama satu tahun kedepan, dia ditempatkan di SD YPK Efata Miosnum di Desa Miosnum, Kecamatan Wonawa,  Kabupaten Kepulauan Yapen, Povinsi Papua.