Memiliki nama lengkap Aribah Qothrunnada, perempuan ini akrab dipanggil Nada dalam kesehariannya. Ia lahir dan menghabiskan masa sekolah di Kota Pelajar, Yogyakarta.

Karena minatnya akan dunia belajar mengajar, Nada melanjutkan pendidikan sarjana di program studi Pendidikan IPA, Universitas Negeri Yogyakarta. Semasa kuliah Nada tergabung dalam himpunan mahasiswa jurusan sebagai Kepala Bidang Media Informasi dan aktif berpartisipasi dalam berbagai kepanitiaan di tingkat fakultas maupun universitas. Apabila sedang tidak berkuliah, Nada senang mengisi waktu luangnya dengan membaca buku dan belajar hal-hal baru. Beberapa kali Nada terlibat dalam program Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat (PPM) dosen Departemen Pendidikan IPA dan mengikuti berbagai perlombaan, mengantarkannya menjadi finalis Mahasiswa Berprestasi tingkat FMIPA UNY tahun 2022.

Ketertarikannya pada dunia anak dan pendidikan bermula saat Nada tergabung dalam Forum Anak Sleman. Sehingga selepas mengenyam pendidikan sarjana, ia terjun langsung dalam dunia pendidikan dengan menjadi guru kelas di sekolah dasar. Berinteraksi dengan anak usia dasar membuatnya memaknai pendidikan dari banyak sudut pandang baru. Nada percaya bahwa untuk membawa perubahan tidak harus dimulai dari hal besar, namun bisa dimulai dari hal-hal kecil di dalam kelas. Dengan menjadi seorang Pengajar Muda, Nada bertekad untuk dapat menemani anak-anak di ujung Indonesia dalam tertawa, bermain, belajar, dan terus mengembangkan potensi yang mereka miliki. Ia berharap perubahan-perubahan kecil bersama Indonesia Mengajar inilah yang kelak akan membawa perubahan besar bagi pendidikan di Indonesia.