Alda Wahyu Budiarto yang akrab dipanggil Alda lahir di Pekanbaru sebagai anak kedua dari tiga bersaudara. Pria yang terlahir dari keluarga keturunan Jawa Tengah ini telah menghabiskan sekitar 13 tahun tinggal di luar negeri  karena mengikuti pekerjaan orang tuanya. Pria lulusan S1 jurusan Finance dari Mays Business School, Texas A&M University sangat menyukai olah raga, melukis, dan segala hal tentang otomotif. 

Sejak SMA, Alda telah menemukan kebahagiaan dalam kegiatan kerja sosial. Dia aktif sebagai relawan di beberapa organisasi, seperti Red Cross dan Habitat for Humanity. Dalam berorganisasi, Alda pernah menjabat sebagai bendahara PERMIAS, sebuah organisasi perhimpunan mahasiswa Indonesia di Amerika Serikat. Selama kuliah Alda menerima beasiswa dari Texas A&M University atas prestasinya. 

Setelah hidup nomaden dan berpindah lebih dari sepuluh kali sejak kecil, Alda kembali ke tanah air dengan harapan dapat berbakti kepada Indonesia. Alda terinspirasi mengikuti gerakan Indonesia Mengajar karena keinginan untuk berkontribusi terhadap peningkatan kualitas hidup masyarakat. Dirinya terinspirasi dari pengalaman ketika melihat keterbatasan dan kesulitan hidup sebagian Tenaga Kerja Indonesia (TKI) ketika tinggal di Kuwait. Alda berharap dapat membantu meningkatkan keinginan anak-anak dalam menimba ilmu dan mengenal pendidikan. Selama setahun, Alda akan mengabdi di SDN Inpres Para, Kabupaten Sangihe, Sulewasi Utara, periode 2015-2016.