info@indonesiamengajar.org (021) 7221570 ID | EN

Jangan Menghitung Hari, Hitunglah Hati

Ahadyah Ayu Umaiya 3 Oktober 2016

Anak-anak kelas 1-6 SDN Bajayau Tengah 1 ini selalu ingin dekat dengan ibu gurunya, hehehe entah apa yang membuat mereka menempel bak perangko. Saat jam istirahat pun anak-anak ini hampir selalu mengrubuti ibu gurunya ingin tahu banyak hal tentang gurunya, sampai sampai telepon genggam saya yang kemarin hilang pun mereka tanyakan secara detail.

Tak masalah bagi saya. Saya justru senang melihat mereka berperilaku demikian, mencari perhatian ke gurunya ini. Definisi guru bagi saya adalah sahabat bagi murid-murid saya. Sahabat multiperan sebagai ibu guru, kakak, dan teman sepermainan.

Selalu teringat dengan nasihat Bapak Camat Daha Barat, "Jangan menghitung hari, tetapi hitunglah berapa banyak hati yang telah kau berikan untuk murid-muridmu."

Kata-kata yang sangat jleb bagi saya sebagai seorang guru SD baru. Kata kata tersebut terus menampar saya untuk selalu ingat bahwa menjadi guru itu adalah proses belajar dalam seni mengelola hati agar terpaut hati antara guru dan siswa yang diajarnya.

Terima kasih Pak, saya akan selalu belajar selama 1 tahun di laboratorium kehidupan ini. :)


Cerita Lainnya

Lihat Semua